TUTORIAL PHOTOSHOP, MENGUBAH POTO MENJADI GAMBAR KARTUN
Mungkin Anda sering bertanya-tanya dalam hati bagaimana cara membuat foto-foto kartun keren seperti yang banyak bertebaran di internet? Penasaran ingin mencoba membuat foto kartun sendiri tapi tidak tahu caranya? Mencoba mencari-cari tutorial Photoshop yang menjelaskan cara pembuatannya tapi tidak menemukan yang cocok dengan selera Anda?
Tenang, sekarang Anda sudah menemukannya!
Di tutorial ini akan dijelaskan langkah-langkah untuk merubah foto favorit Anda menjadi foto kartun dengan menggunakan Photoshop.
Namun sebelumnya yang musti Anda ingat adalah bahwa proses pembuatan foto kartun (kartunisasi foto) adalah suatu kegiatan yang membutuhkan kesabaran dan waktu yang lama. Akan tetapi hasilnya memang akan sangat memuaskan.
Masih tetap berkeinginan untuk mencobanya?
Baiklah kalau begitu, mari kita mulai...
Pada tutorial ini kita akan menggunakan foto Rihanna.
Ini foto aslinya
Dan ini adalah hasil akhir tutorial ini nanti
Pertama-tama, download dahulu foto asli Rihanna di sini.
Langkah 1: Mempersiapkan 'kanvas kerja'
1. Buka foto asli Rihanna di Adobe Photoshop. (Tutorial ini memakai Adobe Photoshop CS. Saya tidak memiliki Adobe Photoshop versi lain, tapi saya rasa langkah-langkah yang akan dijelaskan dalam tutorial ini berlaku juga di versi-versi lainnya)
Dalam memilih foto yang akan dikartunkan, pilihlah foto yang tajam (fokus) dan detil wajahnya terlihat dengan jelas. Foto yang buram, agak kabur, atau yang cenderung gelap, bukanlah pilihan yang bagus. Semakin besar resolusi foto adalah semakin baik.
2. Pada 'Layers Palette', drag and drop layer 'background' ke button 'New Layer' untuk membuat duplikat layer tsb.
Ubahlah nama layer baru tsb menjadi 'original'. (Untuk merubah nama layer, klik kanan pada nama layer dan pilih menu Layer Properties).
Layer 'original' kita pakai untuk 'menyimpan' foto aslinya, agar jika sewaktu-waktu dibutuhkan maka gambar aslinya masih ada.
3. Kuncilah layer ini (klik tombol 'lock all' ), dan matikan visibility-nya.
4. Double click layer 'background'. Klik 'OK'.
5. Buatlah layer baru. Ubah namanya menjadi 'background'. Kita akan memakai layer ini sebagai warna latar belakang untuk foto kartun kita. Isilah layer ini dengan warna oranye menggunakan tool Paint Bucket.
6. Pindahkan layer ini ke posisi paling bawah.
Sampai dengan tahap ini layer-layer kita terlihat sebagai berikut:
Langkah 2: Menghilangkan Bagian Gambar yang Tidak Diinginkan
Pisahkan objek foto yang ingin dikartunkan dari background foto. Hapuslah bagian-bagian foto yang tidak ingin dikartunkan.
Gunakanlah tool Pen untuk keperluan ini. Jika Anda belum tahu cara menggunakan tool Pen untuk memilih objek gambar, mungkin sebaiknya Anda lihat dulu tutorial Melissa Clifton ini.
Gunakanlah tool Pen untuk keperluan ini. Jika Anda belum tahu cara menggunakan tool Pen untuk memilih objek gambar, mungkin sebaiknya Anda lihat dulu tutorial Melissa Clifton ini.
Dengan tool Pen, buatlah satu path di sekeliling objek (dalam contoh ini adalah Rihanna), ubahlah path tsb menjadi selection (tombol: ctrl + Enter), inverse selection tsb (tombol: ctrl + shift + i), hapus (tombol: del), kemudian hilangkan garis selection (tombol: ctrl + D).
Catatan: Sebenarnya Anda juga bisa memakai tool Eraser, Magic Eraser, ataupun Background Eraser untuk keperluan ini (yang memang akan jauh lebih cepat), namun hasilnya tidak akan terlihat rapi.
Langkah 3: Membuat 'Outline' Objek Gambar
Langkah selanjutnya adalah membuat 'outline' objek gambar kita.
1. Buatlah duplikat layer 'Layer 0' (drag and drop layer ini ke tombol 'create a new layer' ).
Ubahlah nama layer menjadi 'outline'.
2. Menu: Image :: Adjustments :: Shadow/Highlight...
Klik tombol OK.
Klik tombol OK.
Langkah yang ini tidak harus Anda lakukan. Namun seringkali langkah ini akan membuat hasil outline kita nantinya menjadi lebih tajam.
3. Pastikan warna di color palette adalah hitam untuk foreground dan putih untuk background. (Ketik 'd' jika warna di color pallete bukan warna default tsb).
4. Ubah gambar menjadi outline dengan menggunakan filter Photocopy.
menu: Filter :: Sketch :: Photocopy...
Set 'Detail' ke 3.
Set 'Darkness' ke 8.
Klik tombol 'OK'
Nilai / angka untuk 'Detail' tergantung pada foto yg diproses. Biasanya nilai '2' memberikan hasil yang terbaik.
Bereksperimenlah dengan settingan 'Detail' ini. Hasil yang kita inginkan adalah outline gambar Rihanna terlihat detil namun tidak sampai menyebabkan outline terlihat 'kotor' penuh bercak hitam.
5. Ubah garis-garis outline menjadi garis hitam solid.
menu: Image :: Adjustments :: Threshold...
Geserlah slider ke kanan dan kiri, sambil dilihat previewnya, sampai preview yang tampil terlihat paling bagus (outline terlihat detil akan tetapi tidak kotor penuh bercak).
Klik tombol OK jika Anda sdh puas dengan hasilnya.
Nah, kita sudah mendapatkan outline yang kita harapkan.
Sampai di tahap ini, inilah hasil yang kita peroleh..
Berikutnya kita akan menambahkan shading agar gambar terlihat memiliki 'kedalaman', dan selanjutnya ke tahap pewarnaan.
Langkah 4: Pewarnaan Badan
Langkah selanjutnya adalah mewarnai badan.
1. Pilih / aktifkan layer 'outline'. Kemudian tekan Ctrl-J untuk menduplikasi layer (atau lakukan drag and drop pada layer ini ke button 'create a new layer'). Ubahlah nama layer menjadi 'white'.
2. Selanjutnya kita ubah warna layer ini menjadi putih.
Pilih menu: Image :: Adjustments :: Brightnness/Contrast...
Geser slider 'Brightness' hingga mentok kanan (+100) dan slider 'Contrast' hingga mentok kiri (-100).
Klik OK.
Kita akan mendapatkan hasil seperti ini:
Catatan: Jika Anda tidak berhasil mendapatkan layer dengan warna putih murni menggunakan cara di atas, cobalah cara alternatif ini:
Pilih menu: Image :: Adjustments :: Levels
Ubah 'Output Levels' menjadi 255 dan 255.
Klik OK.
3. Pindahkan posisi layer 'white' ke bawah layer 'outline'.
4. Ubah blending mode layer 'outline' menjadi 'Multiply'.
5. Tekan tombol 'd' untuk mengembalikan warna foreground dan background ke default (hitam untuk foreground, dan putih untuk background)
6. Pilih / aktifkan layer 'white' pada Layers Palette.
7. Klik 'Create new fill or adjustment layer' pada bagian bawah Layers Palette. Pada menu popup yang muncul, pilih 'Solid Color...'. Selanjutnya akan muncul kotak dialog 'Color Picker'.
Pada 'Color Picker', pilihlah warna coklat krem. Warna ini akan kita jadikan sebagai warna kulit. (saya memakai warna #FAD594 untuk warna kulit. Anda tidak perlu takut-takut untuk memilih warna karena kita bisa menggantinya sewaktu-waktu dengan sangat mudah).
Klik OK
8. Hasilnya seperti ini.
9. Pilih tool 'Paint Bucket Tool' . Klik pada kanvas untuk mengisi layer mask dengan warna hitam.
10. Ubahlah nama layer menjadi 'skin'.
Hasilnya akan seperti ini.
11. Buatlah clipping mask antara layer 'skin' dengan layer 'white'. Tekan Ctrl + G dalam keadaan layer 'skin' sedang aktif / terpilih.
12. Pada 'Layers Palette', klik layer 'outline' sambil menekan tombol Ctrl. Jurus ini memerintahkan barisan semut untuk berbaris mengelilingi Rihanna. Eh bukan, maksud saya, jurus ini akan menampilkan selection mark (garis seleksi) di seputar gambar Rihanna.
13. Tekan tombol 'x' untuk menukar warna foreground dengan warna background.
14. Pilih tool 'Paint Bucket' , klik pada bagian dalam seleksi di kanvas untuk mengisinya dengan warna putih.
15. Tekan Ctrl + D untuk membatalkan seleksi.
Selesailah pewarnaan badan.
Dan inilah hasil kita sejauh ini:
Langkah 5: Memberikan Shading
Suatu gambar yang 'datar' tidak akan terlihat menarik. Kita harus memberikan shading pada gambar kita untuk memberikan kesan kedalaman (3 dimensi).
Lebih dari itu, pemberian shading pada gambar kita (terutama pada bagian wajah) membuat subjek gambar kita menjadi lebih mudah dikenali. Hal ini dikarenakan pengamat gambar kita akan dapat mengenali bentuk tulang pipi, tulang rahang, dll yang membedakan seseorang dari lainnya.
Kita akan berikan tiga warna pada bagian wajah:
- 1. warna dasar kulit
- 2. shade (warna lebih gelap)
- 3. tint (warna lebih terang)
Kita sudah memiliki warna dasar kulit (yaitu layer 'skin'). Kita tinggal menambahkan shade dan tint.
Let's go!
1. Gandakan layer 'Layer 0'.
Kita akan dapatkan sebuah layer baru bernama 'Layer 0 copy'.
Pindahkan (drag) layer ini ke atas layer 'outline'.
2. Kaburkan (blur) sedikit layer ini.
Menu: Filter :: Blur :: Gaussian Blur...
Set radius efek blurring ke 4 pixels. (Nilai tipikalnya adalah antara 2 sampai 4. Nilai 2 biasanya sudah mencukupi).
Click OK
3. Pilih menu: Filter :: Artistic :: Cutout...
Set 'Edge Simplicity' ke 2.
Set 'Edge Fidelity' ke 1.
Bereksperimenlah dengan nilai untuk 'Number of Levels' sambil terus memperhatikan hasil yang tampil di jendela preview (yang perlu diperhatikan terutama adalah bagian wajah). Nilai tipikalnya adalah antara 5 sampai 8. Pilihlah nilai yang memberikan hasil shading wajah terbaik.
Contoh perbedaan shading wajah untuk tiap nilai 'Number of Levels':
Jika dilihat dari contoh-contoh di atas, 'Number of Levels' 8 memberikan hasil shading wajah terbaik. Tulang pipinya terlihat lebih menonjol (dibanding pilihan shading lainnya) dan tulang dagu terlihat lebih lancip, sehingga Rihanna terlihat cantik.
Mari kita pakai saja nilai 8 untuk 'Number of Levels'.
Mari kita pakai saja nilai 8 untuk 'Number of Levels'.
Klik OK pada kotak dialog Cutout.
4. Hasil dari filter Cutout selanjutnya akan kita jadikan shade dan tint.
5. Ubahlah nama layer 'Layer 0 copy' menjadi 'shade'.
6. Buatlah duplikat layer 'shade'. Ubahlah namanya (layer duplikat yang baru Anda buat) menjadi 'tint'.
7. Kita sekarang punya dua layer baru, yaitu tint dan shade. Mari kita mulai kerjakan shade-nya terlebih dahulu.
Matikan visibility layer 'tint'.
Pilih / aktifkan layer 'shade'.
8. Pilih menu: Image :: Adjustments :: Threshold...
Geserlah slider ke kiri dan kanan. Bereksperimenlah dengan slider ini sambil terus memperhatikan preview hasilnya.
Klik tombol OK jika Anda sudah puas dengan hasilnya.
9. Pilih tool 'Magic Wand Tool' pada 'Tools Palette'.
10. Klik pada area berwarna putih pada kanvas.
11. Tekan tombol Delete (pada keyboard) untuk menghapus bagian berwarna putih pada layer 'shade'.
12. Tekan tombol Ctrl + D untuk menghilangkan seleksi.
13. Ubahlah blending mode layer 'shade' menjadi 'Soft Light'.
Ubah opacity menjadi 40% (bereksperimenlah dengan nilai opacity ini sampai Anda mendapatkan hasil yang pas).
Nah, kita sudah selesai dengan shade-nya. Mari kita lanjutkan dengan tint-nya.
Langkah-langkah pembuatan tint pada prinsipnya sama dengan cara pembuatan shade.
14. Pilih / aktifkan layer 'tint'.
15. Pilih menu: Image :: Adjustments :: Threshold...
Geserlah slider ke kiri dan kanan. Bereksperimenlah dengan slider ini sambil terus memperhatikan preview hasilnya.
Klik tombol OK jika Anda sudah puas dengan hasilnya.
16. Pilih tool 'Magic Wand Tool' pada 'Tools Palette'.
17. Klik pada area berwarna hitam pada kanvas.
18. Tekan tombol Delete (pada keyboard) untuk menghapus bagian berwarna hitam pada layer 'tint'.
19. Tekan tombol Ctrl + D untuk menghilangkan seleksi.
20. Ubahlah blending mode layer 'tint' menjadi 'Soft Light'. Ubah opacity menjadi 60% (bereksperimenlah dengan nilai opacity ini sampai Anda mendapatkan hasil yang pas).
That's it. Proses pemberian shading telah selesai.
Dan inilah hasil kita sampai sejauh ini:
Langkah 6: Pewarnaan
Langkah kita selanjutnya adalah pewarnaan.
Untuk gambar Rihanna kita, kita butuh untuk mewarnai bajunya (tank top?), bibir, gigi, mata, dan rambutnya.
Let's begin.
1. Pilihlah tool 'Paint Bucket Tool' pada Tools Palette (atau tekan tombol 'G').
2. Tekan tombol 'd' untuk mengembalikan warna foreground dan background ke warna defaultnya (hitam untuk foreground dan putih untuk background).
3. Pada Layers Palette, pilih / aktifkan layer 'skin'.
4. Klik 'Create new fill or adjustment layer' pada bagian bawah Layers Palette.
Pada menu popup yang muncul, pilih 'Solid Color...'. Selanjutnya akan muncul kotak dialog 'Color Picker'.
5. Pada kotak dialog 'Color Picker', pilihlah warna merah tua. Warna ini akan kita pakai sebagai warna baju. (saya memakai warna #B24747 untuk baju. Anda tidak perlu takut-takut untuk memilih warna karena kita nanti bisa menggantinya sewaktu-waktu dengan sangat mudah)
Klik tombol OK
6. Layers Palette kita sekarang seperti ini.
7. Klik kanvas untuk mengisi layer mask baju dengan warna hitam.
8. Ubahlah nama layer menjadi 'shirt'.
Layers Palette kita sekarang seperti ini.
9. Buatlah clipping mask antara layer 'shirt' dengan layer 'skin'. Tekan Ctrl + G di saat layer 'shirt' sedang aktif (terpilih).
10. Lakukan lagi step 4 hingga step 9 untuk membuat layer-layer untuk warna bibir, mata, iris, dan rambut.
Setelah step 10 ini selesai, susunan layer kita akan menjadi seperti ini:
11. Setelah layer-layer untuk warna siap, kita dapat mulai mewarnai tiap bagian dari gambar kita.
Kita mulai dengan mewarnai rambut.
Pilih 'Pencil Tool' pada 'Tools Palette' (atau tekan tombol 'B' pada keyboard).
12. Aktifkan / pilih layer 'hair' pada 'Layers Palette'.
13. Pastikan bahwa warna foreground adalah putih. (Tekan tombol 'X' jika Anda butuh untuk menukar warna foreground dengan warna background).
14. Mulailah mewarnai rambut. Gunakan hard brush dengan opacity diset pada angka 100%. Saat mewarnai pastikan bagian rambut Anda zoom-in agar pewarnaannya rapi tidak keluar dari batas gambar rambut. (Clipping mask yang telah kita buat pada langkah sebelumnya sangat membantu dalam hal ini. Warna yang kita sapukan tidak akan keluar dari objek gambar dan mengotori background)
15. Selanjutnya kita beralih ke layer berikutnya, yaitu 'iris'. Pada 'Layers Palette', pilihlah layer 'iris'. Ulangi step 13 hingga 14 untuk mewarnai iris.
Hasilnya seperti ini:
16. Mata (bagian yang berwarna putih pada mata) dan gigi (karena warnanya sama-sama putih)...
17. Bibir...
18. Baju...
Sewaktu-waktu Anda merasa kurang cocok dengan warna salah satu layer, cukup lakukan double click pada layer tsb (ingat, pada layer, bukan pada layer mask!) dan pilih warna pengganti dari Color Picker. Sangat mudah.
Nah, selesai sudah!
Kita telah mengkartunkan foto kita.
Dan inilah dia, foto kartun yang keren dari Rihanna:
0 komentar:
Posting Komentar